Senin, 13 Desember 2010

Meraba Selera Pembeli

Meraba selera pembeli itu susah-susah gampang.

Ada kalanya, para pembeli HM Books memang dengan jelas memberitahu saya buku-buku idamannya. Seorang pembeli di Jakarta dengan lugas berkata "Gue suka buku-buku psikologi yang kisah nyata, No. " Yang dengan mudahnya, membuat saya merekomendasikan buku-buku seperti The Burnt Journal (Brent Runyon), Privilege of Youth (Dave Pelzer), Sybill, 24 Wajah Billy, dan lain-lain. 


Seorang pembeli di Bekasi juga dengan jelas menyatakan "Mbak, saya pingin buku-buku bahasa Inggris pemenang Pulitzer ya." Sementara seorang pembeli di Yogya malah meng-email daftar buku pemenang Pulitzer dan Man Booker Prize yang diinginkannya. Yang lagi-lagi membuat saya dengan mudahnya bisa merekomendasikan buku So Big (Edna Ferber) yang meraih Pulitzer tahun 1924. 


Namun kerap kali, saya tak mendapat petunjuk langsung. Maka saya pun memilih untuk mencaritahu dengan menelusuri arsip catatan pembelian buku si pembeli. Saya pribadi belum membaca banyak buku. Maka saat harus meraba buku tertentu, saya akan browsing sinopsis serta latar belakang si penulis di Google. 

Tak jarang, si penerima buku adalah orang yang tak saya kenal sama sekali. Maka dipilihlah opsi diskusi. Topik diskusi biasanya seputar karakter umum, hobi, minat, selera, dan tentu saja, buku-buku yang dikoleksi si calon penerima. Saat seorang kakak ingin memberi kado buku untuk adiknya yang concern terhadap kegiatan sosial, saya merekomendasikan Black Beauty (Anna Sewell). Sementara untuk pembeli yang ingin memberi kado pernikahan untuk temannya, saya merekomendasikan Recipes for a Perfect Marriage (Kate Kerrigan).  

Pertimbangan mood juga menjadi titik perhatian. Pernah seorang pembeli ingin menghibur temannya dengan hadiah buku. Setelah berdiskusi, jadilah kami memilihkan The Gogons: James and the Incredible Accident (Tere Liye). Sementara untuk teman lain yang butuh hiburan, saya memilihkan Ocehan si Mbot (Mbot) atau Gege Mengejar Cinta (Adhitya Mulya).

Dan hati saya selalu menghangat saat menerima sms atau pesan yang menyatakan puas karena pilihan buku yang cocok. Pemberi kado Black Beauty untuk sang adik pernah mengsms saya "Retnooo, adikku suka banget bukunya. Makasih ya!" 

Atau yang terbaru, dari seorang pembeli baru dari Bandung. Setelah beberapa hari lalu kami chat di ym tentang puisi-puisi Rainier Marie Rilke, Jalaluddin Rumi, Edgar Allan Poe dan Jhumpa Lahiri, saya merekomendasikan The Unknown Errors of Our Lives (Chitra Banerjee Divakaruni) serta Rispondimi (Susana Tamaro). 

Dan kemarin, Mbak pembeli menyapa saya di ym "Sukaaa banget bukunya Mbak. Bener-bener cerita kehidupan yang bagus. Kalo ada buku-buku sastra yang kaya gitu, kabar-kabarin aku yaaa Mbak ;)" 

Alhamdulillah :)

0 komentar:

Posting Komentar